Belajar memotret, sebenarnya, setidaknya menurut saya, bukanlah sesuatu yang njlimet atau rumit. Namun, banyak orang mengatakan kebalikannya.
Memotret atau fotografi kerap dipandang sebagai dunia yang rumit dan susah dipelajari. Alhasil, banyak orang yang malas untuk bahkan sekedar mencoba.
Jika belajar dari pengalaman, ketika mencoba menjelaskan kepada mereka yang ingin hasil jepretan kameranya bagus, masalah utamanya bukan terletak pada urusan teknis. Justru, problem terbesar ada pada diri mereka sendiri.
Salah satu yang paling menghambat adalah mentalitas instan alias ingin cepat bisa. Mereka biasanya berkeinginan untuk bisa menghasilkan foto yang bisa mengundang like di Instagram atau pujian.
Padahal, proses belajar memotret atau fotografi pun sama dengan bidang yang lain. Untuk bisa menjadi lebih baik, maka siapapun harus bersiap untuk terus belajar secara perlahan dan terus menerus.
Tanpa semua itu, maka tidak akan ada yang namanya keberhasilan.
Seseorang yang pada pengetahuannya tentang memotret nol, tidak seharusnya mencoba langsung menghasilkan foto dengan bokeh atau mencoba meniru Darwis Triadi dan fotografer senior lainnya. Sebaiknya ia harus memulai dengan memahami konsep dasar komposisi dulu, seperti Rule of Thirds atau Aturan Sepertiga. Bahkan, lebih baik lagi jika ia membuka buku manual dan mempelajari fungsi-fungsi kameranya.
Barulah setelah ia paham dan tahu cara meletakkan subyek dan background dengan baik, ia bisa melangkah ke level yang lebih sulit.
Prosesnya terus berulang dan jika ia sudah mahir satu teknik, barulah ia naik ke “level berikutnya”.
Tentu saja, proses ini akan memakan waktu yang panjang dan lumayan lama. Tidak akan sebentar. Namun, jika ia konsisten menjalankannya, maka perlahan tetapi pasti, maka hasil jepretannya akan membaik dan terus membaik.
Oleh karena itulah, maka seseorang yang mau belajar fotografi, harus menanamkan dalam dirinya yang namanya “kesabaran”. Ia harus mau mencoba, belajar, melakukan kesalahan, terus menerus dalam proses yang memakan waktu.
Tidak ada jalan pintas.
Fotografi sama dengan bidang lainnya, apapun itu, yang memerlukan waktu untuk membentuk dan kemudian menghasilkan sebuah skill.
Jadi, kalau memang mau belajar fotografi dan hasil fotonya bagus, mungkin hal pertama yang harus dimulai adalah dengan menyadari bahwa ada proses yang harus dilalui dan semua proses itu akan memerlukan yang namanya kesabaran dan konsistensi.
Jangan pernah berpikir instan dan maunya serba cepat.
Hal seperti itu tidak ada kalau memang ingin memiliki sebuah skill, termasuk dalam dunia fotografi.